Tim Gabungan Polda Jambi Hancurkan Basecamp Narkoba di Pulau Pandan

JAMBI – Kepolisian Daerah Jambi teguh berkomitmen untuk mengentaskan peredaran dan kajahatan penyalahgunaan narkoba di Jambi.

Seperti aksi yang dilakukan tim jajaran Direktorat Reserse Narkoba Polda Jambi, Selasa (21/5). Dikomandoi Wadir Resnakoba  Ajun Komisaris Besar Andi M Ichsan, tim menyisiri dan memberangus bangunan-bangunan (basecamp) yang diduga sebagai tempat pesta para pengguna narkoba jenis sabu.

Baca juga: Dapat Pencerahan dari Kapolda Jambi, HBB Batalkan Aksi Seribu Lilin

Salah satu rumah atau bangunan yang disasar berada di RT 24 Kelurahan Legok, Kecamatan Danau Sipin, Kota Jambi. Didampingi Kasubdit I Kompol Yudha Lesmana dan  Kasubdit III AKBP Nurbani, Andi memerintahkan basecamp narkoba dihancurkan.

Sebelum diberangus, basecamp dalam kondisi kosong. Dari dalam bangunan kayu sederhana tersebut, tim dibantu anjing pelacak, menemukan beberapa barang bukti penggunaan sabu. Antara lain berupa jarum suntik, klip bekas diduga bungkus sabu, dan  korek api.

Baca juga: Dewan Pers Apresiasi Pernyataan Kapolres Sampang Soal Sertifikasi Wartawan

Wadir Resnarkoba Polda Jambi AKBP Andi M Ichsan mengatakan, kedatangan tim gabungan operasi antik Polda Jambi ke Danau Sipin atas dasar laporan masyarakat.

“Kita datangi lokasi yang merupakan tempat peredaran narkoba, dan kita temukan adanya alat-alat beberapa peralatan narkoba, ” katanya Andi.

Baca juga: Polri Pastikan Kabar Temuan Bunker Rp900 Miliar di Rumah Ferdy Sambo Tidak Benar

Sementara itu, dilaporkan, personel Satreskrim Polresta Jambi Selasa dini hari itu, mengecek pengendara yang masuk ke kawasan Pulau Pandan yang populer di tengah masyarakat dengan sebutan “Kampung Narkoba”.

Bergabung dalam operasi Antik Siginjai Polda Jambi juga turun ke Pulau Pandan, mereka ikut menggeledah rumah yang diduga sebagai basecamp narkoba.

Baca juga: Kadiv Humas Polri : Info Soal Bunker Rp900 miliar Tidak Benar

Kapolresta Jambi Kombes Eko Wahyudi melalui Kasat Resnarkoba Polresta Jambi Kompol Johan C Silaen mengatakan, dia bersama tim melakukan pengecekan terhadap rumah yang diduga sebagai tempat transaksi atau penyalahgunaan narkoba di Pulau Pandan.(IS/put)